BARISAN.CO – Menjadi sarjana adalah dambaan setiap mahasiswa yang akan selalu diperjuangkan. Mahasiswa akan berkorban sepenuhnya untuk dapat menyelesaikan pendidikannya apalagi bisa mendapatkan nilai yang maksimal, dengan begitu mereka dapat membahagiakan kedua orang tua dan keluarganya.
Kepuasan yang diterima tiap mahasiswa pasti akan berbeda beda. Ada yang puas apabila lulus di waktu yang tepat dengan nilai indeks prestasi komulatif (IPK) cum laude, ada yang ingin mengejar IPK tinggi namun tidak mengandalkan target waktu, ada pula yang cukup senang apabila dapat lulus dengan nilai yang cukup saja.
Namun bagaimana dengan mereka yang telah memasang target lulus di waktu yang tepat dan nilai IPK yang diidamkan tidak sesuai ekspektasi? Berbagai permasalahan, ujian saat menyelesaikan kuliah dan skripsi adalah proses pendewasaan diri yang krusial. Perubahan pola hidup pun akan dilaluinya karena target hidupnya yang kemudian berubah.
Lalu, permasalahan apa saja yang biasa dialami para mahasiswa yang sedang bertarung dengan skripsinya?
- Mahasiswa yang kuliah dan bekerja. Hal ini tentunya akan menjadi hal sulit bagi mereka yang akhirnya tidak mampu membagi waktunya dengan bijak.
- Problem keluarga, seperti permasalahan finansial yang membuat mahasiswa terhambat melanjutkan pendidikannya.
- Dosen sangat sulit ditemui
- Judul penelitian tidak kunjung diterima dosen
- Proses pengambilan data yang lama dan sulit
- Periode revisi yang tinggi
- Hubungan yang kurang harmonis dengan dosen, teman, pacar (asmara) dan keluarga
- Stres, cemas,gelisah, hingga depresi
- Melakukan aktivitas yang kurang mendukung pendidikannya
- Kenakalan remaja : miras, narkoba, free sex
Dari permasalahan tersebut dapat terjadi karena beberapa faktor berikut
Faktor Internal
- Kurang motivasi diri yang kemudian menjadi malas
- Kurang memiliki prinsip hidup dan prioritas
- Stres, cemas, gelisah, hingga depresi
- Problem kesehatan personal
Faktor Eksternal
- IPK belum mencukupi mengharuskan mengukuti kuliah susulan
- Kemampuan akademis kurang
- Problem, keuangan
- Persoalan keluarga (tekanan pihak keluarga)
- Problem skripsi seperti data sulit ditemukan, dosen sibuk
- Tekanan sosial (cemoohan)
Setiap mahasiswa pastinya memiliki perjalanan yang unik yang berbeda. Yakinlah bahwa setiap usaha yang dilakukan setiap hari akan mendapatkan hasil yang tidak akan pernah mengecewakan. Dan bagi kalian yang masih dalam perjalanan skripsi, berikut tips yang dapat membantu kalian untuk segera menjadi sarjana yang berkualitas :
- Mempertahankan kondisi fisik
- Tingkatkan motivasi diri dengan mencari aktivitas positif, mengetahui permasalahan orang lain yang dapat dijadikan motivasi
- Membuat jadual skala prioritas
- Mulai merubah pola hidup dari bangun tidur hingga tidur
- Mulai merubah pola pikir positif bahwa hal indah akan segera datang
- Mendekatkan diri pada Allah SWT (religiusitas)
- Ingatlah keluarga menunggu hasil jerih payahmu
- Menjalin komunikasi yang baik dengan teman, berani meminta tolong dengan teman
- Menjaga relasi yang baik dengan dosen
- Menjalin relasi dengan lingkungan sekitar (rumah)
- Mulai membiasakan membaca literatur skripsi
- Mulailah membiasakan diri pergi ke kampus
- Jika mulai jenuh lakukan hobbi atau sekadar berjumpa, berbagi canda tawa, refreshing dengan teman teman
Hadapi segala hambatan dengan suka cita dan percayalah setiap sulit akan berbuah indah di saat yang tepat. Teruslah berjuang dan memohon pertolongan pada Allah Swt.