Barisan.co
  • Beranda
  • Opini
  • Analisis
    • Esai
    • Analisis Awalil
    • Perspektif
  • Kolom
  • Khazanah
  • Lifestyle
  • Sosok
  • Sastra
  • Barisan Tv Network
    • Barisan Tv
    • Awalil Rizky
Tak ada hasil
Lihat semua hasil
Barisan.co
Tak ada hasil
Lihat semua hasil
Barisan.co
Tak ada hasil
Lihat semua hasil
Beranda Fokus

Ekonomi Terpuruk, Rakyat Myanmar Berbondong Tanam Opium

:: Ananta Damarjati
5 Februari 2023
dalam Fokus
Opium Myanmar

Ilustrasi: AFP/Ye Aung Thu.

Bagi ke FacebookCuit di TwitterBagikan ke Whatsapp

Opium secara ironis berkontribusi menyumbang 3 persen terhadap PDB Myanmar.

BARISAN.CO – Dalam dua tahun terakhir, kemiskinan dan tingkat pengangguran yang tinggi membuat masyarakat Myanmar ramai-ramai menanam opium di wilayah Segitiga Emas.

Segitiga Emas adalah sebutan dari Distrik Shan. Distrik ini persis berada di perbatasan tiga negara, Laos, Thailand, dan Myanmar.

Perekonomian Myanmar memang terus mengalami penurunan sejak kudeta militer. Nilai mata uang kyat anjlok di hadapan dolar dan harga makanan serta bahan bakar naik. Ini menyebabkan hampir 40 persen rakyat Myanmar berada di bawah garis kemiskinan.

Dalam temuan Kantor PBB untuk Narkoba dan Kejahatan (UNODC), tercatat produksi opium mengalami lonjakan. Tahun 2021, produksi opium di wilayah Segitiga Emas berada di angka 423 metrik ton. Tahun 2022, produksi menyentuh hampir 795 metrik ton.

BACAJUGA

Fakta-Fakta Sindikat Narkoba Escobarnya Indonesia Fredy Pratama

Fakta-Fakta Sindikat Narkoba Escobarnya Indonesia Fredy Pratama

13 September 2023
KTT ASEAN Myanmar

Retno Marsudi: Kami Undang Myanmar untuk Hadir di KTT ASEAN 2023

27 April 2023

Secara menarik, UNODC juga menemukan adanya perubahan karakter ladang opium di wilayah Segitiga Emas.

Sebelum Junta berkuasa, ladang opium cenderung kecil, tak terorganisir, dan relatif jarang-jarang jika dibanding ladang lain seperti kopi.

Kini, ladang opium sudah lebih tertata dan lebih luas dan tampak sangat subur. UNODC memperkirakan, ladang-ladang di wilayah Segitiga Emas mampu memproduksi sekira 19,8 kilogram opium per hektare. Ini meningkat 41% dari tahun sebelumnya.

Laporan itu juga menyebut bahwa, secara ironis, opium telah menyelamatkan ekonomi Myanmar. Di tingkat petani, opium bisa dihargai sebesar US$281 atau sekitar Rp4,2 juta per kilogram.

Secara menyeluruh, nilai produksi opium 2022 telah mencapai sekitar US$2 miliar atau setara 3 persen atas produk domestik bruto (PDB) Myanmar. Sementara itu nilai ekspor opium berpotensi meraup untung sebesar US$1,7 miliar atau setara 2,6 persen PDB.

Dampak Regional

UNODC memprediksi akan ada lonjakan suplai obat-obatan terlarang di negara-negara sekitar Myanmar. Kondisi politik dalam negeri Myanmar yang tidak stabil membuat hukum tidak berjalan dengan baik, dan hal itu akan memperlancar proses distribusi.

“Ekspansi obat terlarang akan mengitari wilayah di sekitar sungai Mekong, menuju seluruh negara ASEAN, Australia, Selandia Baru, Jepang, Korsel, demikian pula India dan Bangladesh,” tulis laporan.

Laporan itu juga mengatakan, sampai tahun depan Myanmar diprediksi masih akan diwarnai dengan instabilitas, kemiskinan, dan inflasi. Dan opium masih akan dihargai selangit.

Secara ringkas, hal-hal tersebut bisa menjadi sinyal bahwa petani akan terus diberi kelonggaran menanam dan memperluas ladang opium milik mereka.

“Tanpa alternatif dan stabilitas ekonomi, penanaman dan produksi opium kemungkinan besar akan terus berkembang,” tulis laporan UNODC. [dmr]

———-

Indeks Laporan:

  1. Dua Tahun Myanmar di Bawah Junta Militer, Lebih dari 2.900 Warga Sipil Tewas
  2. Eksodus Jutaan Rakyat Myanmar & Kekacauan Negeri Pagoda Emas yang Belum Selesai
  3. Ekonomi Terpuruk, Rakyat Myanmar Berbondong Tanam Opium
Topik: FokusGolden TriangleKudeta MyanmarMyanmarNarkobaOpiumOpium Myanmar
Bagikan2Tweet1Send
Ananta Damarjati

Ananta Damarjati

Warga negara Indonesia, tinggal di Jakarta

POS LAINNYA

Junta Militer
Fokus

Dua Tahun Myanmar di Bawah Junta Militer, Lebih dari 2.900 Warga Sipil Tewas

5 Februari 2023
Rohingya
Fokus

Eksodus Jutaan Rakyat Myanmar & Kekacauan Negeri Pagoda Emas yang Belum Selesai

5 Februari 2023
Hari Anti-Hukuman Mati
Fokus

Makin Banyak Negara yang Hapus Hukuman Mati

9 Oktober 2022
Suud Rusli Terpidana Mati
Fokus

Suud Rusli Menanti Hukuman Mati

9 Oktober 2022
Anti Hukuman Mati
Fokus

Milenial Memandang Hukuman Mati

9 Oktober 2022
Membangun Ketersambungan & Rasa Memiliki dari Pekerja JIS yang Jadi Youtuber
Fokus

Membangun Ketersambungan & Rasa Memiliki dari Pekerja JIS yang Jadi Youtuber

15 Desember 2021
Lainnya
Selanjutnya
Rohingya

Eksodus Jutaan Rakyat Myanmar & Kekacauan Negeri Pagoda Emas yang Belum Selesai

Junta Militer

Dua Tahun Myanmar di Bawah Junta Militer, Lebih dari 2.900 Warga Sipil Tewas

TRANSLATE

TERBARU

Kereta Whoosh
Berita

Kereta Whoosh Bakal Diresmikan 1 Oktober, Kapan Balik Modal?

:: Ananta Damarjati
28 September 2023

Faisal Basri menyebut proyek ini ‘mustahil’ balik modal bahkan sampai kiamat. BARISAN.CO – Presiden Joko Widodo bakal meresmikan pengoperasian Kereta...

Selengkapnya
psikosomatis

Mengenal Psikosomatis, Ciri dan Cara Mengatasinya

28 September 2023
Gawai Jadi Barang Populer, Pangsa Pasar Luas dan Terus Berkembang, ini Datanya

Gawai Jadi Barang Populer, Pangsa Pasar Luas dan Terus Berkembang, ini Datanya

28 September 2023
KAHMI Kota Makassar

Milad ke-57 KAHMI Kota Makassar, Tamsil Linrung: Alumni Harus Aktif Termasuk Bidang Politik

28 September 2023
Kawal Suara TPS, Tim 100 Bakorsi Depok Dikukuhkan

Kawal Suara TPS, Tim 100 Bakorsi Depok Dikukuhkan

28 September 2023
Persepsi dan Literasi Masyarakat terhadap Asuransi Kesehatan

Persepsi dan Literasi Masyarakat terhadap Asuransi Kesehatan

28 September 2023
4 Manfaat Datang Tepat Waktu

4 Manfaat Datang Tepat Waktu

28 September 2023
Lainnya

SOROTAN

Makam Diponegoro
Opini

Perlukah Kita Memindah Makam Pangeran Diponegoro?

:: Ananta Damarjati
25 September 2023

Pengambilan keputusan terkait pemindahan makam seorang pahlawan harus melibatkan kajian yang mendalam. SULIT sekali membayangkan Indonesia tanpa makam Pangeran Diponegoro....

Selengkapnya
Perusahaan Koperasi

DIVVY: Keunggulan Sistem Perusahaan Koperasi

24 September 2023
Koalisi Perubahan vs Non Perubahan = Koalisi Kerakyatan vs Koalisi Kekuasaan

Koalisi Perubahan vs Non Perubahan = Koalisi Kerakyatan vs Koalisi Kekuasaan

22 September 2023
Apakah Keuntungan Itu

Apakah Keuntungan Itu?

21 September 2023
Oligarki yang Menagih Hutang

Masa Lalu, Masa Depan, dan Oligarki yang Menagih Hutang

21 September 2023
Prabowo dan Ganjar Menunggu Godot?

Prabowo dan Ganjar Menunggu Godot?

20 September 2023
  • Tentang Kami
  • Kontak
  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
  • Indeks Artikel

BARISAN.CO © 2020 hak cipta dilindungi undang-undang

Tak ada hasil
Lihat semua hasil
  • Beranda
  • Opini
  • Analisis
    • Esai
    • Analisis Awalil
    • Perspektif
  • Kolom
  • Khazanah
  • Lifestyle
  • Sosok
  • Sastra
  • Barisan Tv Network
    • Barisan Tv
    • Awalil Rizky

BARISAN.CO © 2020 hak cipta dilindungi undang-undang