Scroll untuk baca artikel
Ekonomi

Jangan Abaikan Sektor Pertanian

Redaksi
×

Jangan Abaikan Sektor Pertanian

Sebarkan artikel ini

Dicontohkan data perkembangan beberapa komoditas tanaman pangan. Diantaranya: padi, jagung, kedelai, kacang tanah, kacang hijau, ubi kayu, dan ubi jalar.

Tanaman Hortikultura masih tercatat tumbuh pada tahun 2021 namun dengan laju yang rendah, yaitu sebesar 0,56%. Sempat cenderung meningkat selama beberapa tahun sebelumnya dan lebih tinggi dari rata-rata sektor pertanian. Namun selama kurun waktu tahun 2011-2019 hanya tumbuh rata-rata sebesar 3,75% per tahun.

Arti penting tanaman pangan dan tanaman hortikultura diingatkan Awalil dalam konteks ketahanan pangan nasional. Dikutip definisi UU no 18 tahun 2012 tentang Pangan. “Ketahanan pangan sebagai kondisi terpenuhinya pangan bagi negara sampai dengan perseorangan, yang tercermin dari tersedianya Pangan yang cukup, baik jumlah maupun mutunya, aman, beragam, bergizi, merata, dan terjangkau serta tidak bertentangan dengan agama, keyakinan, dan budaya masyarakat, untuk dapat hidup sehat, aktif, dan produktif secara berkelanjutan.”

Menurutnya, ada tiga pilar ketahanan pangan dalam definisi tersebut. Yaitu: ketersediaan (availability), keterjangkauan (accessibility) baik secara fisik maupun ekonomi, dan stabilitas (stability) yang harus tersedia dan terjangkau setiap saat dan setiap tempat.

Lebih jauh lagi diingatkan soalan lebih luas, yakni yang berkenaan dengan kedaulatan pangan. Disajikan data perkembangan impor beberapa komoditas pangan dan hortikultura yang cukup pesat, serta bergantung hanya kepada beberapa negara.

Pesan utama yang ingin disampaikan Awalil dalam dua sesi kuliah ini adalah jangan sampai kebijakan ekonomi mengabaikan sektor pertanian, khususnya yang terkait langsung dengan ketahanan dan kedaulatan pangan.

Sebagai informasi, seri kuliah pengantar ekonomi Indonesia dari Awalil Rizky diselenggarakan oleh Pusat Belajar Rakyat pada tiap Selasa dan Jumat sore. Portal barisan merupakan media partner dalam acara tersebut. Rekaman kuliah bisa dilihat pada akun youtube Awalil Rizky. [rif]