BARISAN.CO – Saat trimester pertama, tak jarang beberapa Ibu mengalami yang namanya hamil kosong. Hamil kosong atau blighted ovum biasa dikenal dengan sebutan janin tidak berkembang.
Menurut American Pregnancy Association, kondisi ini bisa terjadi ketika sel telur yang telah dibuahi menempel pada dinding Rahim, tetapi embrio tidak berkembang. Sel berkembang membentuk kantung kehamilan, akan tetapi tidak untuk embrio itu sendiri.
Satu hal yang perlu Anda ketahui adalah ketika mengalami hamil kosong, maka berilah diri sendiri waktu untuk berduka karena tetap saja masuk ke dalam jenis keguguran. Para Ibu bisa membantu diri sendiri dalam proses berduka dengan mempelajari lebih lanjut cara bertahan dari keguguran.
Tanda-tanda Hamil Kosong
Dikutip dari Misscariage Association, hamil kosong bisa terjadi ketika sel-sel si kecil berhenti berkembang sejak dini, dan embrio kecil diserap kembali. Lalu, apa saja tanda-tanda hamil kosong?
1. Bercak atau Pendarahan Vagina
Hamil kosong diawali dengan bercak atau pendarahan vagina. Pendarahan vagina atau bercak biasanya normal terjadi di trimester pertama. Akan tetapi, Anda harus segera menemui dokter kandungan jika terjadi pendarahan hebat yang mirip dengan menstruasi.
2. Kram Perut
Selama awal kehamilan juga sering kali terjadi kram perut. Namun, bila kram yang Anda rasakan terlalu sering ada baiknya untuk memeriksakan ke dokter kandungan ya, Moms. Kram perut saat hamil dapat menunjukkan komplikasi kehamilan seperti kehamilan ektopik.
3. Ultrasonografi Abnormal
Tanda-tanda hamil kosong selanjutnya adalah ultrasonografi abnormal. Dokter kandungan akan melihat kantung kehamilan yang lebih kecil dari yang diharapkan yang tidak mengandung embrio.
4. Tingkat HCG yang Lebih Rendah
Apabila Anda melakukan tes darah dan menunjukkan tingkat hormon hCG lebih rendah dari hormon kehamilan sekitar 6 hingga 8 minggu, maka bisa dipastikan adanya kemungkinan tanda-tanda hamil kosong.
5. Hilangnya Nyeri Payudara
Dalam masa kehamilan biasanya membuat nyeri payudara. Namun, hilangnya rasa nyeri payudara juga bisa menjadi tanda-tanda hamil kosong lantaran embrio sudah tidak lagi ada dan tubuh tidak perlu memerlukan perubahan kehamilan.
Penyebab Hamil Kosong
Kehamilan kosong sering disebabkan karena adanya kelainan kromosom, yaitu masalah yang dialami sejak bayi ada di dalam kandungan. Kelainan ini juga mengakibatkan terhambatnya perkembangan calon bayi.
Beberapa hal yang menyebabkan terjadinya kelainan kromosom ialah kualitas sperma maupun sel telur yang kurang baik, sehingga hal ini menyebabkan pembelahan sel yang tidak sempurna.
Kehamilan kosong juga termasuk satu hal yang paling sering menyebabkan gagalnya kehamilan atau keguguran. Sayangnya, hampir tidak ada cara yang bisa dilakukan untuk mencegah terjadinya kehamilan kosong.
Ciri-Ciri Hamil Kosong
1. Alami Keguguran Sebelum Usia Kehamilan 8 Minggu
Dilansir dari Disability Health Journal, keguguran sebenarnya sangat umum terjadi dengan sekitar 10-20% kehamilan. Dalam pernyataan tersebut, keguguran dini paling umum terjadi dengan 80% diantaranya pada 12 minggu pertama.
Selain itu, banyak wanita mengalami satu atau beberapa kali keguguran sebelum mereka hamil secara normal. Karena itu terjadi terlalu dini, kebanyakan dari wanita tidak mengetahui bahwa mereka hamil dan tidak menyadari terjadinya keguguran.
2. Diketahui Saat USG Pertama
Ciri-ciri hamil kosong sering ditemukan pada USG pertama yang diberikan selama janji prenatal. Sonogram akan menunjukkan plasenta dan kantung embrionik kosong. Hamil kosong bisa terjadi antara minggu ke-8 dan ke-13.
