Scroll untuk baca artikel
ragam

Struktur dan Manajemen Klub Sepak Bola Profesional

Redaksi
×

Struktur dan Manajemen Klub Sepak Bola Profesional

Sebarkan artikel ini
Menejemen Sepak Bola Profesional
Ilustrasi foto/Pexels.com

Pelatih kiper

Seringkali, pelatih kepala tidak sempat memantau secara detil perkembangan dan performa kiper, sehingga tugas ini diemban secara spesifik oleh pelatih kiper.

Pelatih kebugaran

Pelatih kebugaran tugasnya lebih spesifik memantau kondisi fisik para pemain agar selalu berada pada performa terbaik.

Dokter tim

Mereka bertugas untuk mengatasi masalah-masalah pemain terkait dengan cedera dan penurunan kondisi fisik pemain. Dokter tim tidak bekerja sendirian, ia akan dibantu oleh fisioterapi yang selalu sigap memberikan pertolongan pertama saat pemain terkena cedera dan memantau perkembangan cedera pemain tersebut.

Sport saintis

Sports saintis merupakan bagian yang menganalisa seluruh perkembangan pemain di luar teknik seperti aspek psikologis, gizi pemain, fisioterapi kedokteran, dan fisik pemain.

Data analis

Di  era sepak modern, seorang pelatih biasanya membutuhkan seorang data analis yang bertugas memantau tim lawan sebelum pertandingan dengan pendekatan data statistik, baik itu data mengenai kelebihan dan kekurangan calon lawannya. Ia juga memberikan data perkembangan para pemain kepada pelatih kepala.

Tim pemandu bakat

Terakhir, tim pemandu bakat. Biasanya, klub sepakbola memiliki tim muda dan tim akademi. Disitulah peran tim pemandu bakat, yakni memantau perkembangan pemain di dalam tim muda atau tim akademi untuk dipromosikan kedalam tim utama. Keistimewaan yang dimiliki tim pemandu bakat adalah mereka dapat berkeliling dunia untuk mencari bakat terbaik dalam sepakbola agar dapat bergabung dengan klubnya.

Jadi, itulah struktur organisasi di dalam manajemen klub sepak bola profesional beserta posisinya di dalam klub yang masing-masing memiliki fungsi yang berbeda. [Diautoriq Husain/Rif]