Scroll untuk baca artikel
Gaya Hidup

He’s All That, Kisah Influencer yang Hidup dalam Kepalsuan & Kehilangan Segalanya

Redaksi
×

He’s All That, Kisah Influencer yang Hidup dalam Kepalsuan & Kehilangan Segalanya

Sebarkan artikel ini

Menurut Pew Research, postingan media sosial dapat memberikan dampak negatif bagi pengikutnya yaitu 49 persen mengalami depresi dan 31 persen lainnya terkadang merasa kesepian setelah melihat konten tertentu. Untuk mengatasi itu, para pengguna media sosial diminta untuk mengurangi penggunaan media sosial terutama postingan orang lain.

Awalnya tujuan media sosial ialah agar individu tetap terhubung dengan keluarga dan temannya. Namun seiring berjalannya waktu, media sosial mengubah seseorang menjadi orang lain.

Padgett dalam Film He’s All That mengajarkan kita bahwa obsesi terhadap media sosial membuatnya kehilangan jati diri termasuk orang-orang yang tulus mencintainya.

Tentu saja jawaban dari persoalan itu adalah dengan menjadi diri sendiri. Segalanya akan jauh lebih baik dan mudah jika kita tidak berpura-pura menjadi orang yang bukan diri kita. [dmr]