Barisan.co
Tak ada hasil
Lihat semua hasil
Barisan.co
Tak ada hasil
Lihat semua hasil
Barisan.co
Tak ada hasil
Lihat semua hasil
Beranda Senggang Kesehatan

Kulit, Pengatur Suhu Tubuh

:: Redaksi
9 Oktober 2020
dalam Kesehatan
Kulit Tangan
Bagi ke FacebookCuit di TwitterBagikan ke Whatsapp

Barisan.co – Pada suhu lingkungan yang hangat menuju panas, sering kali kita mengeluarkan keringat dalam jumlah relatif banyak. Begitu pula sebaliknya, pada suhu dingin nyaris sama sekali keringat itu tidak keluar.

Ya, berkeringat adalah salah satu cara tubuh melalui kulit untuk menstabilkan suhu. Suhu tubuh manusia cenderung berfluktuasi setiap saat. Banyak faktor yang dapat menyebabkan fluktuasi suhu tubuh. Untuk mempertahankan suhu tubuh manusia dalam keadaan konstan, diperlukan regulasi suhu tubuh.

Suhu tubuh manusia diatur dengan mekanisme feed back (umpan balik ) yang diperankan oleh pusat pengaturan suhu di hipotalamus. Apabila pusat temperatur hipotalamus mendeteksi suhu tubuh yang terlalu panas, tubuh akan melakukan mekanisme umpan balik.

Mekanisme umpan balik ini terjadi bila suhu inti tubuh telah melewati batas toleransi tubuh untuk mempertahankan suhu, yang disebut titik tetap (set point). Titik tetap tubuh dipertahankan agar suhu tubuh inti konstan pada 37°C. Apabila suhu tubuh meningkat lebih dari titik tetap, hipotalamus akan merangsang untuk melakukan serangkaian mekanisme untuk mempertahankan suhu dengan cara menurunkan produksi panas dan meningkatkan pengeluaran panas sehingga suhu kembali pada titik tetap.

BACAJUGA

Kenapa Pria Lebih Tahan Udara Dingin?

Kenapa Pria Lebih Tahan Udara Dingin?

7 November 2022
Sasa, Model Profesional dengan Vitiligo Ajarkan untuk Menerima Diri

Sasa, Model Profesional dengan Vitiligo Ajarkan untuk Menerima Diri

24 September 2022
Kulit Sebagai Pengatur Suhu Tubuh 

Kulit merupakan bagian organ tubuh manusia yang terletak di luar dan hanya sedikit saja yang membatasi bagian dalam tubuh. Luas kulit pada manusia pada orang dewasa di perkirakan sekitar 1,5 m2 dengan berat sekitar 15 % dari berat badan secara keseluruhan.

Kulit manusia terdiri dari 3 lapisan kulit bagian utama yakni : epidermis, dermis, dan hipodermis. Lapisan kulit Epidermis terdiri dari stratum korneum yang kaya akan keratin, stratum lucidum, stratum granulosum yang kaya akan keratohialin, stratum spinosum dan stratum basal yang mitotik. Dermis terdiri dari serabut-serabut penunjang antara lain kolagen dan elastin. Sedangkan hipodermis terdiri dari sel-sel lemak, ujung saraf tepi, pembuluh darah dan pembuluh getah bening.

Kulit kita membantu tubuh kita mempertahankan suhu internal yang konstan. Ketika suhu lingkungan naik, pembuluh darah hadir dalam melebarkan kulit. Dengan cara ini, banyak panas yang hilang dari tubuh. Di sisi lain, dalam menanggapi lingkungan yang dingin, pembuluh darah mengerut, sehingga mengurangi kehilangan panas tubuh. 

Kelenjar keringat hadir dalam kulit juga memainkan peran penting dalam regulasi suhu. Keringat akan lebih banyak diproduksi ketika suhu lingkungan naik. Penguapan keringat dari kulit menciptakan efek pendinginan.

Di sisi lain, folikel rambut membantu menjaga suhu tubuh saat terkena lingkungan yang dingin. Ketika rambut berdiri di ujung kulit, sebuah fenomena yang lebih dikenal sebagai merinding, udara yang terperangkap di antara mereka bertindak sebagai insulator untuk mencegah hilangnya panas.

Menghangatkan dan mendinginkan tubuh

Kulit kita kita membantu jika kita merasakan terlalu panas atau terlalu dingin. Pembuluh darah, rambut, kelenjar keringat saling bekerja sama untuk menjaga tubuh kita pada temperatur yang sesuai. seperti pada saat kita berlari pada saat suhu panas, kita akan merasa kepanasan, atau saat kita bermain diluar ketika temperatur dingin, maka saat itulah kulit kita akan menjaga kesimbangan temperatur tubuh kita.

Menurut Prof. Dr. Albert Hutapea, MPH dari Universitas Advent Indonesia dalam bukunya Keajaiban-keajaiban Dalam Tubuh Manusia, tubuh kita begitu pintar karena akan dengan sendirinya menjaga tubuh kita pada temperatur normal sekitar 98.6°F (37°C) sehingga sel-sel tubuh kita akan tetap stabil. Kulit kita secara otomatis akan menanggapi pesan dari sensor dalam otak kita yang biasa disebut hypothalamus.

Contohnya saat kita berlari pada siang hari yang panas, pembuluh darah akan menerima sinyal dari hypothalamus untuk melepas sebagian panas dalam tubuh. Pembuluh darah akan membawa darah yang hangat mendekati permukaan kulit, itulah sebabnya terkadang wajah kita tampak memerah saat kita berlari di siang hari.

Tentu bisa kita bayangkan betapa ciptaan Allah begitu luar biasa untuk kelangsungan hidup setiap mahluknya, dari hal yang terlihat biasa tetapi memiliki peran yang luar biasa. Bisa kita bayangkan bagaimana ketika organ tersebut tidak berada atau minimal tidak dapat berperan secara maksimal layaknya fungsi organ kulit. Tentu berbagai dampak buruk akan kita alami. Maha Besar Allah dengan segala ciptaannya.

Oleh: Alfin Hidayat

Topik: Alfin HidayatKulitSuhu Tubuh
Redaksi

Redaksi

Media Opini Indonesia

POS LAINNYA

Kasus Kanker Meningkat Pada Orang di Bawah Usia 50 Tahun
Kesehatan

Kasus Kanker Meningkat Pada Orang di Bawah Usia 50 Tahun

1 Februari 2023
Cara Mengatasi Bau Mulut
Kesehatan

Penyebab dan Cara Mengatasi Bau Mulut, Ampuh dan Terbukti

31 Januari 2023
manfaat meditasi bagi kesehatan mental
Kesehatan

Manfaat Meditasi Bagi Kesehatan Mental, Bantu Atasi Depresi dan Ansietas

30 Januari 2023
Self Harm, Betapa Berbahayanya Depresi dalam Diam
Kesehatan

Self Harm, Betapa Berbahayanya Depresi dalam Diam

29 Januari 2023
pH Tubuh
Kesehatan

Berbahaya Jika pH Tubuh Terlalu Asam

26 Januari 2023
sakit diare
Kesehatan

Diare, Stop Makan Serat

24 Januari 2023
Lainnya
Selanjutnya
Omnibus Law AJI

AJI: Omnibus Law Rugikan Pekerja, PWI dan IJTI Kecam Tindakan Represif Aparat

Belajar

Pendidikan Versus Pelatihan

Diskusi tentang post ini

TRANSLATE

TERBARU

Kasus Kanker Meningkat Pada Orang di Bawah Usia 50 Tahun

Kasus Kanker Meningkat Pada Orang di Bawah Usia 50 Tahun

1 Februari 2023
apbn lindungi daya beli masyarakat

Sri Mulyani Sebut APBN Telah Bekerja Lindungi Daya Beli Masyarakat

1 Februari 2023
Ledakan Metana, Bencana yang Disebabkan Tangan Manusia

Ledakan Metana, Bencana yang Disebabkan Tangan Manusia

1 Februari 2023
Bakal Naik Besok, Jadi Berapa Harga Pertamax?

Simak! Harga BBM Ada yang Naik Mulai Hari Ini, Ini Daftarnya

1 Februari 2023
Pemilu Serentak Tahun 2024

Menyongsong Pemilu Serentak Tahun 2024 yang Berkualitas dan Berintegritas

1 Februari 2023
bacaan doa setelah sholat dhuha

Bacaan Doa Setelah Sholat Dhuha, Lengkap dengan Zikir Pembuka Pintu Rezeki

1 Februari 2023
Pendapatan Investasi Lainnya (US$ Juta)

Pendapatan Investasi Lainnya (US$ Juta)

31 Januari 2023

SOROTAN

Pemilu Serentak Tahun 2024
Opini

Menyongsong Pemilu Serentak Tahun 2024 yang Berkualitas dan Berintegritas

:: Syaiful Rozak
1 Februari 2023

Pemilu Serentak Tahun 2024

Selengkapnya
Menanti Keberanian KIB Usung Airlangga-Erick Thohir

Menanti Keberanian KIB Usung Airlangga-Erick Thohir

31 Januari 2023
Sodetan Ciliwung dan Cara Anies Bekerja dalam Sepi

Sodetan Ciliwung dan Cara Anies Bekerja dalam Sepi

30 Januari 2023
Menunggu Pengesahan RUU EBET, Adakah Skema Power Wheeling?

Menunggu Pengesahan RUU EBET, Adakah Skema Power Wheeling?

29 Januari 2023
Sodetan Kali Ciliwung, Antara Kepatuhan Hukum dan Keberpihakan Pada Rakyat

Sodetan Kali Ciliwung, Antara Kepatuhan Hukum dan Keberpihakan Pada Rakyat

28 Januari 2023
Zero ODOL 2023

Sudah Saatnya Wujudkan Jalan Raya Bebas Truk ODOL

28 Januari 2023
  • Tentang Kami
  • Kontak
  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
  • Indeks Artikel

BARISAN.CO © 2020 hak cipta dilindungi undang-undang

Tak ada hasil
Lihat semua hasil
  • Terkini
  • Senggang
  • Fokus
  • Opini
  • Kolom
    • Esai
    • Analisis Awalil Rizky
    • Pojok Bahasa & Filsafat
    • Perspektif Adib Achmadi
    • Kisah Umi Ety
    • Mata Budaya
  • Risalah
  • Sastra
  • Khazanah
  • Sorotan Redaksi
  • Katanya VS Faktanya
  • Video

BARISAN.CO © 2020 hak cipta dilindungi undang-undang