Keutamaan dan manfaat shalat tarawih untuk kesehatan karena setiap gerakan shalat mampu meningkatkan metabolisme tubuh, memperlancar sistem pencernaan dan persendian.
BARISAN.CO – Bulan suci Ramadan ada beragam ibadah yang hanya dilakukan pada bulan ini selain puasa wajib yakni menjalankan ibadah shalat tarawih. Sebagaimana Rasulullah Saw bersabda:
مَنْ قَامَ رَمَضَانَ إيمَانًا وَاحْتِسَابًا غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ
“Barangsiapa ibadah (tarawih) di bulan Ramadan seraya beriman dan ikhlas, maka diampuni baginya dosa yang telah lampau.” (HR Bukhari dan Muslim).
Hadits di atas merupakan salah satu ketuamaan shalat tarawih yakni diampuni dosa seorang hampa di masa lalu. Lantas adakah manfaat shalat tarawih untuk kesehatan tubuh?
Sebagaimana diketahui bahwasanya ibadah shalat tarawih berbeda dengan ibadah shalat lainnya. Manfaat shalat tarawih untuk kesehatan tubuh tentunya sama dengan manfaat ketika seseorang menjalankan shalat pada umumnya.
Akan tetapi yang membedakan pada jumlah rakaatnya, jika dilaksanakan 23 rakaat dan shalat witir. Maka durasi shalat dan gerakan akan berbeda dengan shalat lainnya.
Perlu diketahui bahwa saat menjadi imam shalat, seorang imam hendaknya meringankan shalatnya karena ada anak-anak, orang tua maupun yang sedang sakit. Dari Abu Hurairah Ra, Rasulullah Saw bersabda:
إِذَا أَمَّ أَحَدُكُمْ النَّاسَ فَلْيُخَفِّفْ فَإِنَّ فِيهِمْ الصَّغِيرَ وَالْكَبِيرَ وَالضَّعِيفَ وَالْمَرِيضَ فَإِذَا صَلَّى وَحْدَهُ فَلْيُصَلِّ كَيْفَ شَاءَ.
“Apabila salah seorang dalam kalangan kamu mengimamkan shalat, maka ringankanlah shalat (tersebut) karena dalam jamaah tersebut ada golongan kanak-kanak, orang tua, orang yang lemah dan sakit. Sekiranya shalat bersendirian maka silahkan panjangkan bacaan menurut yang dikehendakinya.” (HR. Bukhari).
Oleh karena itu hendaknya bagi imam shalat juga memperhatikan hal itu. Sementara manfaat shalat tarawih tubuh kesehatan tubuh yakni sebagaimana shalat pada umumnya terutama jumlah gerakan shalat.
Sesungguhnya salah satu manfaatnya yakni pada gerakan shalat tersebut yakni menjadi bagian dari olahraga otot-otot dan menjaga vitalitas serta kebugaran tubuh.
Setiap gerakan shalat mampu meningkatkan metabolisme tubuh, untuk kesehatan kardiovaskular, memperlancar sistem pencernaan dan persendian.
إنَّ الرَّجلَ إِذَا صَلَّى مَعَ الإمامِ حتَّى يَنْصَرِفَ حُسِبَ لَه قِيَامُ ليلةٍ
“Sesungguhnya seorang laki-laki yang melaksanakan shalat bersama Imam (berjamaah) sampai selesai, maka baginya dihitung pahala beribadah satu malam penuh.” (HR Abu Dawud)