Scroll untuk baca artikel
Kisah Umi Ety

Memberi Makanan yang Sehat dan Bergizi untuk Anak (Bagian Satu)

Redaksi
×

Memberi Makanan yang Sehat dan Bergizi untuk Anak (Bagian Satu)

Sebarkan artikel ini

HAMPIR semua orang tua mengetahui secara umum tentang perlunya makanan yang sehat dan bergizi bagi anak-anak sejak kecil. Disadari adanya kebutuhan mereka akan karbohidrat, protein, vitamin dan mineral. Pemenuhannya akan sangat membantu perkembangan tubuh dan otak anak. Artinya mendorong anak berkembang menjadi makin pintar.

Sayangnya, banyak orang tua yang tidak atau belum mampu memenuhinya secara disiplin atau terus menerus. Ada yang karena kurang pengetahuan dalam hal rincian atau teknis pemilihan makanan. Ada yang beralasan ekonomi, karena dianggap berbiaya mahal. Namun, ada pula yang kurang rajin atau telaten dalam teknis pemenuhannya.

Soal biaya pemenuhan makanan sehat sebenarnya terkait erat dengan pengetahuan tentang berbagai macam makanan dan kandungannya. Tersedia pilihan yang relatif murah jika orang tua cukup memiliki informasi atau pengetahuan. Tentu saja diperlukan langkah mengetahui sumber yang relatif murah di lingkungan sekitar.

Pengalaman saya dahulu kebetulan pada era program dan kegiatan Posyandu yang masih masif. Sejak anak-anak bayi, saya dan para orang tua lainnya memperoleh contoh penerapan makanan sehat. Salah satu yang melekat dalam pikiran saya adalah gambar 4 kelompok makanan sehat dan 5 sempurna. Selain di Posyandu, gambar yang disertai contoh itu terpampang pula di Puskesmas.

Pengetahuan demikian seharusnya lebih mudah lagi diperoleh oleh para orang tua saat ini, karena kemajuan teknologi informasi dan kepemilikan telepon selular. Dua putri saya yang telah dikarunia anak tampak sangat memanfaatkan informasi dan pengetahuan dari internet.  

Pengalaman saya dahulu memakai konsep yang cukup sederhana, yaitu membagi empat kelompok makanan. Saya usahakan selalu memberikannya tiap hari pada anak-anak. Tiap kelompok diwakili oleh satu atau dua macam makanan.

Kelompok Karbohidrat, sepeti: nasi, jagung, singkong, sagu, dan terigu. Kelompok sayuran yang banyak mengandung vitamin dan mineral, seperti: bayam, wortel, brokoli, buncis, daun singkong, kacang panjang, sawi, dan labu siam. Kelompok buah-buahan banyak mengandung vitamin:  jeruk, apel, pisang, semangka, papaya, mangga, jambu, nanas, alpokat, dan sirsak. Kelompok lauk pauk yang banyak mengandung protein, seperti: daging, ikan, ayam, bebek, tahu, tempe, dan telur. Ditambah susu sebagai pelengkap, yang banyak mengandung mineral dan protein.           

Seorang ibu dituntut untuk trampil menyusun menu agar anak-anak mendapat asupan gizi yang memadai. Selain itu, harus cukup bervariasi, agar anak tidak mudah bosan dan nafsu makannya terjaga.