Studi juga menunjukkan, astrologi sangat memengaruhi dan bahkan memvalidasi konsep diri seseorang serta meningkatkan kepastian tentang atribut pribadinya.
Para ilmuwan dan pakar sepakat untuk tidak mempercayai ramalan zodiak, alasannya seperti dirangkum berikut ini:
- Tidak memiliki basis ilmiah. Seperti yang dijelaskan di atas, astrologi adalah studi tanpa landasan teoritis. Tanpa adanya penelitian ilmiah, maka sulit untuk membuktikan validitas atau keakuratan astrologi.
- Prediksi astrologi acak. Artinya informasi yang diberikan bisa gagal. Meski benar, seperti yang dikatakan oleh Shawn, itu tidak lebih baik dari sekadar kebetulan semata.
- Merusak kehidupan seseorang. Ketika kita bergantung pada horoskop, maka kita kehilangan fokus dan kemampuan untuk lebih bijaksana. Justru berdampak negatif, seperti menolak untuk menjalin pertemanan dengan zodiak yang dianggap tidak cocok dengan kita.
- Ahli nujum umumnya hanya ingin memberi tahu yang ingin kita dengar bukan berdasarkan fakta. Dengan begitu, mereka tetap mendapatkan penghasilan dari pengikut setianya.
Alih-alih mempercayai ramalan zodiak seperti itu alangkah baiknya kita tetap fokus untuk melakukan hal yang bisa kita lakukan untuk hidup ini. Menatap masa depan sembari memperbaiki diri untuk mendapatkan sesuatu yang kita impikan. [rif]
