Barisan.co
Tak ada hasil
Lihat semua hasil
Barisan.co
Tak ada hasil
Lihat semua hasil
Barisan.co
Tak ada hasil
Lihat semua hasil
Beranda Senggang Kesehatan

Penderita Kanker Tak Bisa Sembuh, Tapi Hanya Remisi

:: Yusnaeni
17 Februari 2021
dalam Kesehatan
Penderita Kanker Tak Bisa Sembuh, Tapi Hanya Remisi

Sel kanker. Ilustrasi: freepik.com

Bagi ke FacebookCuit di TwitterBagikan ke Whatsapp

BARISAN.CO – Jumlah penderita kanker di dunia mengalami kenaikan setiap tahunnya. Dalam peringatan Hari Kanker Sedunia yang lalu, Kementerian Kesehatan mengungkapkan kasus kanker cenderung meningkat sejak 2008.

Setiap 1.1 detik ada satu orang yang terdiagnosa kanker dan setiap dua detiknya ada yang meninggal. Diperkirakan penderita kanker di tahun 2040 akan mencapai 29,5 juta dengan total kematian 16,3 juta jiwa.

Di antara lima benua yang ada di dunia, Asia menjadi negara dengan kasus kanker tertinggi yaitu sekitar 48, 4 persen. Kanker lebih banyak menyerang negara dengan Low – Middle Income (LMICs), salah satunya Indonesia.

Kanker sendiri merupakan sel abnormal dalam tubuh yang dapat berkembang dengan cepat tanpa ada yang bisa menghalangi. Termasuk daya tahan tubuh yang seharusnya bisa menjadi polisi atau tentara yang akan mencegah kanker itu berkembang.

BACAJUGA

Kasus Kanker Meningkat Pada Orang di Bawah Usia 50 Tahun

Setiap Gigitan Junk Food Meningkatkan Risiko Kanker

8 Februari 2023
Hari Kanker Sedunia

4 Februari Hari Kanker Sedunia, Kemenkes Ingatkan Pentingnya Deteksi Dini

4 Februari 2023

Setiap manusia sebenarnya memiliki sel kanker. Jadi siapapun bisa terkena penyakit kanker jika ada pemicu untuk sel jahat itu bangkit.

Menurut dokter spesialis penyakit Mayapada Hospital Tanggerang (MHTG), Dr. dr. Noorwati Sutandya Sp. PD (KHOM), tubuh memiliki siklus sel. “Siklus sel adalah lingkaran kehidupan dari setiap sel tubuh baik sel normal maupun sel kanker,” papar Noorwati dalam video Instagram yang diunggah di akun @mayapadahospital pada 5 Februari lalu.

Sel-sel tersebut kemudian pecah berlipat ganda. Dari dua menjadi empat, empat menjadi 16, dan seterusnya. Sementara itu kecepatan sel normal lebih lambat daripada sel kanker.

“Sel kanker lebih cepat, walaupun dari sel satu dengan lainnya berbeda,” katanya.

Kanker memiliki kemampuan membelah diri walaupun tidak diransang oleh sel-sel lain. Seperti tanaman tanpa pupuk namun tetap bisa berkembang. Setelah besar, sel kanker memerlukan tempat atau rongga untuk berekspansi.

“Nah itu pinternya dia membuat jalan sendiri, membuat pembuluh sendiri,” ungkap konsultan hematologi dan onkologi medik ini.

Misalnya otak hanya memiliki pembuluh sedikit. Tapi sel kanker dalam otak bisa membuat pembuluh sendiri dan bisa ke tempat lain. Bisa ke paru-paru dan organ lainnya.  “Jadi dia berkembang seperti yang dia mau saja,” ujarnya.

Noorwati menjelaskan sebenarnya sel kanker memengaruhi tubuh mulai saat berkembang. Khususnya sel kanker yang tumbuhnya cepat. Sebab sel kanker memproduksi zat seperti pemicu infeksi. Makanya gejala awal kanker biasanya demam, nyeri, mual, kembung,  dan tak nafsu makan.

Untuk mengobati kanker, biasanya penderita harus melakukan terapi seperti konsumsi obat-obatan dan kemoterapi. Namun penderita tak bisa sembuh total. Karena sel kanker itu tetap ada. Dia hanya tidur atau remisi.

“Bicara sembuh, tidak bisa. Di dalam tubuh ada sel kanker, hanya dalam kondisi tidur atau G-0 (Zero). Menyendiri dan tidak masuk dalam siklus sel,” terang Noorwati.

Bagi pasien yang dinyatakan remisi diperlukan pencegahan agar ia tidak bangun lagi. Namanya secondary prevention.

Cara mencegahnya tentu dengan menerapkan gaya hidup sehat. Juga menghindari semua pemicunya dan screening  secara berkala.[]

Topik: kankerpenderita kanker
Yusnaeni

Yusnaeni

POS LAINNYA

Shokuiku pola hidup sehat
Kesehatan

Shokuiku, Pola Hidup Sehat Ala Jepang dan Inilah Prinsipnya Perlu Kamu Ketahui

3 Juni 2023
kandungan gizi tempe
Kesehatan

Kandungan Gizi Tempe, Berikut Cara Menggoreng yang Baik dan Renyah

1 Juni 2023
Dampak Buruk Polusi Cahaya bagi Kesehatan
Kesehatan

Dampak Buruk Polusi Cahaya bagi Kesehatan

1 Juni 2023
mencegah penyakit jantung
Kesehatan

Pemerintah Perluas Program Pencegahan Penyakit Jantung Hingga ke Posyandu

28 Mei 2023
7 Jenis Tes Kesehatan Pranikah bagi Pasangan
Kesehatan

7 Jenis Tes Kesehatan Pranikah bagi Pasangan

24 Mei 2023
thalasemia
Kesehatan

Berencana Menikah dan Punya Anak? Tes Thalasemia Dulu, Yuk!

23 Mei 2023
Lainnya
Selanjutnya
Aisha Wedding dan Alasan Maraknya Pernikahan Dini di Madura

Aisha Wedding dan Alasan Maraknya Pernikahan Dini di Madura

Masa Depan Aplikasi Pencarian Jodoh

Masa Depan Aplikasi Pencarian Jodoh

Diskusi tentang post ini

TRANSLATE

TERBARU

tidak kenal pancasila
Terkini

Budhy Munawar Rachman: Generasi Milenial dan Gen Z Tidak Kenal Baik Pancasila

:: Redaksi Barisan.co
4 Juni 2023

Tidak kenal pancasila

Selengkapnya
Memanggil Pulang

Memanggil Pulang yang Bernama Kesejahteraan – Cerpen Langit Biru Asmaradhana

4 Juni 2023
lembaran cinta

Lembaran Cinta

4 Juni 2023
pendengar

Pendengar Pertama

4 Juni 2023
Tazkiyatun Nafs

Tazkiyatun Nafs Menurut Al-Quran, Berikut Pandangan Ustadz Adi Hidayat

4 Juni 2023
LRT Bali

Menghitung Untung Rugi Bikin LRT di Pulau Bali

3 Juni 2023
harga daging ayam

Pedagang Menjerit Harga Daging Ayam Rp49.000/Kg, Zulhas Bilang Masih Wajar

3 Juni 2023
Lainnya

SOROTAN

Anies Pilih Duduk di Tribun Formula E daripada di VVIP yang Gratisan?
Opini

Anies Pilih Duduk di Tribun Formula E daripada di VVIP yang Gratisan?

:: Yayat R Cipasang
3 Juni 2023

AJANG balapan mobil listrik Formula E kembali digelar di Jakarta. Namun sayangnya ajang internasional yang diprediksi bakal menggeser Formula 1...

Selengkapnya
Pancasila Titik Temu Antara Keislaman dan Keindonesiaan

Pancasila Titik Temu Antara Keislaman dan Keindonesiaan

3 Juni 2023
Hutan atau Emas?

Hutan atau Emas?

3 Juni 2023
Politik Kreatif Anies Membongkar Kedok Politik Pencitraan

Politik Kreatif Anies Membongkar Kedok Politik Pencitraan

2 Juni 2023
korupsi dan ideologi

Korupsi dan Rontoknya Ideologi

1 Juni 2023
Pohon Hayat dan Pohon Ditebang

Pohon Hayat dan Pohon Ditebang

31 Mei 2023
  • Tentang Kami
  • Kontak
  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
  • Indeks Artikel

BARISAN.CO © 2020 hak cipta dilindungi undang-undang

Tak ada hasil
Lihat semua hasil
  • Terkini
  • Senggang
  • Fokus
  • Opini
  • Kolom
    • Esai
    • Analisis Awalil Rizky
    • Pojok Bahasa & Filsafat
    • Perspektif Adib Achmadi
    • Kisah Umi Ety
    • Mata Budaya
  • Risalah
  • Sastra
  • Khazanah
  • Sorotan Redaksi
  • Katanya VS Faktanya
  • Video

BARISAN.CO © 2020 hak cipta dilindungi undang-undang