BARISAN.CO – Jengkol atau jering ialah tumbuhan khas yang tumbuh di wilayah Asia Tenggara. Banyak orang yang enggan memakannya karena bau yang ditimbulkan saat buang air kecil.
Manfaat dari jengkol antara lain menangkal radikal bebas, mencegah anemia, menguatkan tulang, serta mengontrol kadar gula darah. Seperti istilah, sesuatu yang berlebihan itu tidak baik termasuk memakan jengkol karena dapat menyebabkan gangguan pencernaan, ginjal. Bau mulut, kerusakan pada hati, serta gangguan kesadaran.
Berikut ini bahan dan langkah dari rendang jengkol.
Bahan-bahan
Bahan utama:
- 1/2 kg jengkol yang sudah dikupas
- 100 ml santan kental
- 1 batang serai, keprek
- 3 lbr daun jeruk, sobek-sobek
- 2 lbr daun salam
- 1 helai daun kunyit (boleh dilewatkan)
- 2 ruas jari lengkuas, geprek
- 250 ml air
- Gula dan garam secukupnya
Bumbu halus:
- 8 siung bawang merah
- 4 siung bawang putih
- 8 buah cabe merah keriting (sesuai selera)
- 1 ruas jari jahe, bakar sebentar
- 1/2 ruas jari kunyit, bakar sebentar (boleh dilewatkan)
- 2 butir kemiri, sangrai sebentar
- 1/2 sdt ketumbar
Langkah
Langkah Pertama. Cuci bersih jengkol lalu rebus hingga hampir empuk. Sementara merebus, haluskan bumbu. Tiriskan jengkol.
Langkah Kedua. Geprek jengkol satu per satu agar bumbunya meresap nanti. Tumis bumbu halus bersama serai, daun kunyit, daun jeruk, daun salam dan lengkuas lalu masukkan jengkol. Beri air lalu masak hingga air hampir habis.
Langkah Ketiga. Masukkan santan, gula dan garam lalu masak kembali sambil di aduk-aduk hingga santan menyusut. Cicipi. Matikan kompor. Angkat dan sajikan.