Scroll untuk baca artikel
Gaya Hidup

4 Bahaya Radiasi Gadget dan Solusinya

Redaksi
×

4 Bahaya Radiasi Gadget dan Solusinya

Sebarkan artikel ini

BARISAN.CO – Bahaya radiasi gadget mengintai kita tiap hari, sebab tidak dapat lepas darinya. Gadget sendiri memiliki arti perangkat elektronik yang memiliki tujuan serta fungsi praktis, seperti ponsel pintar maupun smartphone/hp. Gadget sudah tidak menjadi barang mewah, bahkan setiap orang bisa sampai memiliki 2 gadget atau lebih.

Bagi pengguna barang elektronik tersebut, selayaknya memahami bahaya radiasi gadget yang berpengaruh bagi kesehatan. Gadget memang sudah menjadi gaya hidup karena beragam fasilitasnya seperti media sosial maupun fasilitas game. Berikut ini bahaya radiasi gadget bagi kesehatan:

1. Membunuh Sperma

Menurut para pakar di pusat kesehatan Cleveland Clinic, Amerika Serikat memaparkan, produksi sperma pada pria terpengaruh oleh frekuensi pemakaian ponsel. Semakin lama pria memakai ponsel, semakin besar kemungkinan produksi sperma mengalami gangguan. Kesimpulan tersebut diambil dari penelitian yang dipublikasikan di jurnal ‘Fertility and Sterility’.

Para peneliti melibatkan sampel sebanyak 361 pria dalam kurun waktu satu tahun. Menurut Dr. Ashok Agarwal yang memimpin penelitian ini, penurunan produksi sperma ini otomatis berpengaruh terhadap tingkat kesuburan pria dalam menghasilkan keturunan. Ia memaparkan, lelaki yang memakai ponsel dalam waktu empat jam atau lebih tiap harinya, mengalami produksi sperma yang sangat rendah.

2. Kanker Otak

World Health Organization (WHO) mengungkapkan radiasi ponsel dapat menyebabkan kanker otak. Radiasi ponsel dikategorikan sama dengan zat karsinogenik berbahaya seperti timbal, asap knalpot, dan kloroform.

Penelitian dilakukan oleh tim yang terdiri dari 31 ilmuwan dari 14 negara, menemukan cukup bukti untuk mengkategorikan radiasi ponsel sebagai sejenis zat berbahaya bagi manusia. Mereka menemukan bukti peningkatan glioma dan peningkatan risiko kanker otak akustik neuroma bagi pengguna ponsel.

3. Risiko Pada Anak

Laporan dari International EMF (Electromagnetic Field) Collaborative yang ditulis kelompok peneliti internasional pernah mengakui adanya kemungkinan munculnya kanker akibat terstimulasi penggunaan ponsel, terlebih bagi anak-anak.

“Kami menyarankan perhatian yang lebih besar bagi anak-anak yang memakai ponsel karena jaringan otak mereka masih dalam tahap perkembangan,” ujar Terry Svain dari Occupation and Environmental Cancer Committee.

4. Risiko Terhadap Ibu Hamil

Para peneliti di Yale University mempelajari efek radiasi yang dihasilkan dari perangkat genggam dengan melakukan percobaan kepada tikus yang sedang hamil. Studi ini untuk menentukan mengenai kemungkinan cacat perkembangan bagi bayi yang terkena paparan radiasi ponsel cukup lama.

Setelah melakukan sejumlah penelitian, kesimpulan sementara adalah paparan radiasi pada ponsel dalam jangka tertentu ternyata dapat menyebabkan bayi yang lahir mengalami dampak negatif pada otak, dan besar terkena risiko ADHD (Attention Deficit Hyperactivity Disorder).

ADHD sendiri merupakan gangguan perkembangan dalam peningkatan aktifitas motorik anak-anak hingga menyebabkan aktifitas anak-anak yang tidak lazim dan cenderung berlebihan.

Solusi bahaya radiasi gadget

Setelah mengetahui sisi buruk dari radiasi hp bagi kesehatan tubuh kini Anda tidak bisa menganggap remeh. Dan antisipasi yang bisa dilakukan adalah minimalisasi telefon maks 2-3 menit per panggilan, atau gunakanlah headset untuk lebih amannya.

Biasakan menggunakan fasilitas sms (pesan pendek) dari pada telefon maupun pesan whatshapp. Jauhkan gadget dari tubuh ketika sedang aktifitas ataupun tidak (tidur). Semoga bermanfaat.