BARISAN.CO – Gejala lemah jantung yang perlu diwaspadai, sebab jantung berfungsi untuk memompa darah yang membawa nutrisi dan oksigen ke sel-sel yang membutuhkan energi. Serta berfungsi mengangkut limbah-limbah sel tubuh. Berbagai gangguan pada organ ini memiliki gejala yang serupa dan khas.
Perlu diketahui bahwa lemah jantung adalah suatu kondisi di mana jantung tak berfungsi dengan normal atau kemampuannya menurun. Jantung memiliki otot khusus yang sangat tergantung kemampuannya dari tekanan darah yang ada di tubuh. Jika tekanan darah tinggi, maka kerja otot akan semakin besar.
Berbeda dengan otot tubuh yang lain, semakin besar otot jantung, kemampuannya untuk memompa darah justru makin menurun. Lemahnya kekuatan otot jantung sangat sulit diatasi karena karakteristiknya sangat berbeda dari otot tubuh lainnya. Hal yang bisa dilakukan adalah mengoptimalkan kekuatan jantung agar cukup kuat memompa darah dengan obat-obatan.
7 Gejala Lemah Jantung
Menurut tim dokter ahli jantung dari University of California, tanda-tanda khas dan gejala lemah jantung. Adapun 7 gejala lemah jantung yakni:
1. Sesak Napas
Ketika jantung mulai melemah fungsinya, darah kembali masuk ke pembuluh darah yang memasok oksigen dari paru-paru ke jantung. Akibatnya, pernapasan menjadi terganggu.
Gejala yang muncul seperti sesak napas saat berolahraga atau melakukan kegiatan lainnya. Jika kondisinya memburuk, sesak napas dapat terjadi saat sedang istirahat atau tidur. Sesak napas yang dialami ini akan menyebabkan tubuh merasa lelah dan cemas.
2. Kelelahan
Ketika jantung semakin melemah, jantung tidak dapat memompa darah yang cukup untuk memenuhi seluruh kebutuhan tubuh. Sebagai kompensasi, darah dialihkan dari bagian tubuh yang kurang penting. Misalnya lengan dan kaki, untuk memasok daerah yang lebih penting seperti jantung dan otak, akibatnya penderita sering merasa lemah, terutama di bagian lengan dan kaki. Mengalami kesulitan melakukan aktivitas normal seperti berjalan, naik tangga atau membawa beban.
3. Batuk Kronis
Penumpukan cairan di paru-paru dapat menyebabkan batuk yang sulit disembuhkan atau mengi. Terkadang sampai menghasilkan dahak atau lendir yang bercampur dengan darah.
4. Detak Jantung Cepat Atau Tidak Teratur
Jantung dapat mempercepat denyutnya untuk mengimbangi ketidakmampuannya memompa darah ke seluruh tubuh. Penderita akan merasa jantungnya berdebar atau terkadang denyut jantungnya tidak teratur.
5. Nafsu Makan Berkurang
Ketika hati dan sistem pencernaan sudah bekerja keras namun gagal menerima pasokan darah sehat, akibatnya muncul rasa mual atau kenyang padahal belum makan. Gangguan ini ditambah berbagai faktor lain dapat menyebabkan berat badan berkurang dengan cepat.
6. Gangguan Berpikir
Kadar zat tertentu yang abnormal dalam darah seperti natrium dan berkurangnya aliran darah ke otak dapat mengganggu daya ingat atau disorientasi. Terkadang penderita lemah jantung sendiri sering kali tidak menyadarinya.
7. Penumpukan Cairan dan Pembengkakan
Aliran darah ke ginjal terganggu, ginjal memproduksi hormon yang menyebabkan penyimpanan garam dan air, akibatnya terjadi pembengkakan atau disebut