Barisan.co – Mungkin kita salah satu diantara kebanyakan orang yang malas untuk gosok gigi. Jika tidak terdesak aktivitas yang dipandang sepele ini memang jarang dilakukan, berkumur atau makan adalah salah satu cara menghilangkan sebagian dampak tidak gosok gigi.
Meski sepele, ternyata menggosok gigi memiliki banyak manfaat untuk kesehatan tubuh, manfaat yang diperoleh pun bukan hanya seputar mulut tetapi organ tubuh lainnya.
drg. Onti dari Smile Dental Family mengatakan gigi memiliki peranan sangat penting, selain berfungsi mempermudah pengunyahan makanan, gigi juga berpengaruh terhadap keindahan seseorang.
Gigi yang tidak terawat membuat gigi kotor dan dapat mengurangi keindahan penampilan seseorang.
Kebiasaan menyikat gigi, terutama setelah makan pagi, sepertinya belum jadi budaya yang menyenangkan bagi sebagian besar masyarakat kita. Penyebabnya bisa jadi karena malas atau belum terbiasa dengan rutinitas tersebut. Padahal banyak manfaat yang diperoleh dengan menyikat gigi setelah makan pagi.
Manfaat
- Mencegah gigi berlubang
Jika malam hari sudah menyikat gigi dan pagi harinya setelah makan pagi kita menyikat gigi kembali, maka resiko terjadinya penumpukan plak dalam rongga mulut kita secara otomatis akan berkurang sehingga akan mencegah resiko terjadinya gigi berlubang
- Menyegarkan nafas
Nafas yang tidak sedap biasanya terjadi karena adanya kotoran di dalam rongga mulut,walau ada faktor lain penyebab bau mulut. Tetapi dengan menyikat gigi setelah makan pagi, nafas kita akan terasa lebih segar sebelum pergi beraktifitas
- Menjadi lebih pede alias percaya diri
Memulai aktifitas kerja dengan nafas yang segar dan gigi yang bersih , akan menambah percaya diri kita, terutama apabila pekerjaan kita berhubungan dengan jasa (dokter, dokter gigi, marketing, guru dll). Kita bisa bebas tersenyum, bicara dan tertawa dengan klain kita tanpa ada rasa takut ada kotoran menempel pada gigi saat tersenyum atau bau nafas yang tidak sedap
- Membiasakan makan pagi di rumah
Ini penting sekali terutama untuk anak kita yang sudah sekolah. Membiasakan diri kita dan anak–anak untuk makan pagi di rumah yang lebih terjamin kebersihannya dan sikat gigi setelah makan pagi, otomatis akan membiasakan untuk tidak jajan di luar terutama di pagi hari dan ini akan menghemat uang jajan kita dan anak kita
- Aktifitas lebih semangat dan fokus
Bayangkan apabila tubuh kita sudah diisi bahan bakar dengan makan pagi dan gigi kita sudah bersih, nafas kita yang segar, percaya diri kita menjadi lebih tinggi maka kita lebih semangat untuk pergi beraktifitas dan bisa fokus apa yang akan kita kerjakan di tempat kerja.
Manfaat lain bagi organ tubuh
Beberapa manfaat menjaga kesehatan gigi dan mulut yang sepintas tidak ada hubungannya dengan gigi antara lain sebagai berikut, seperti dikutip dari Huffingtonpost, Jumat (14/9/2012).
- Mencegah penyakit jantung
Sebuah penelitian yang dimuat di American Journal of Medicine pada tahun 2012 membuktikan, lansia yang secara teratur menjaga kebersihan gigi cenderung memiliki risiko yang lebih kecil untuk terkena penyakit jantung.
- Mencegah stroke
Penelitian yang sama juga menunjukkan bahwa kunjungan rutin ke dokter gigi akan menurunkan risiko stroke.
- Mencegah radang gusi
Tidak terlalu aneh memang, jika dikatakan bahwa kebersihan gigi bisa mencegah radang gusi. Hasil penelitian di National Insititute of Dental and Craniofacial Research juga menyarankan untuk gosok gigi 2 kali sehari jika tidak ingin gusinya gampang bengkak.
- Mencegah radang paru-paru
Pneumonia atau radang paru-paru kronis bisa juga dicegah dengan menjaga kebersihan gigi. Penelitian tahun 2011 yang dimuat di Journal of Periodontology menunjukkan bahwa kebersihan gigi bisa mengurangi risiko pneumonia maupun Penyakit Paru Obstruktif Kronis (PPOK) yang dipicu oleh masuknya bakteri dari mulut ke paru-paru.
- Menjaga kesehatan bayi dalam kandungan
Penelitian tahun 2007 menunjukkan bahwa ibu hamil yang menjaga kesehatan gigi cenderung melahirkan bayi yang lebih sehat, jarang lahir prematur atau berat badannya rendah. Tidak diketahui pasti apa hubungannya, tetapi para ahli menyarankan agar para ibu rajin-rajin sikat gigi saat hamil.
- Mengendalikan nafsu makan
Gosok gigi bisa menjadi indikator bagi otak, sebagai sinyal bahwa waktu makan telah habis. Kebiasaan gosok gigi setelah makan akan menghindarkan seseorang dari perilaku makan berlebih karena rasa makanan jadi berbeda setelah ada reaksi dengan pasta gigi.
- Menunda pikun
Penelitian tahun 2010 di New York University menunjukkan bahwa radang gusi berhubungan dengan peningkatan risiko pikun, khususnya akibat penyakit Alzheimer. Karena radang gusi bisa dicegah dengan gosok gigi, maka secara tidak langsung gosok gigi cuga menunda pikun.
- Mencegah impotensi
Radang gusi juga berhubungan dengan peningkatan risiko impotensi atau lemah syahwat pada laki-laki. Menurut sebuah penelitian, laki-laki yang menderita radang gusi lebih banyak mengalami impotensi mulai dari tingkat keparahan sedang hingga sangat parah.
Penulis: Alfin Hidayat
Diskusi tentang post ini