Scroll untuk baca artikel
Kesehatan

Angka Stunting Tinggi, Kalbe Nutritionals dan Klikdokter Dukung BKKBN Luncurkan Smart Sharing

Redaksi
×

Angka Stunting Tinggi, Kalbe Nutritionals dan Klikdokter Dukung BKKBN Luncurkan Smart Sharing

Sebarkan artikel ini

Program ini akan melakukan serangkaian kegiatan edukasi online maupun offline yang menjangkau dan melibatkan bidan di seluruh Indonesia. Selain itu melakukan pilot project studi observasional dan program intervensi gizi untuk pencegahan stunting di beberapa daerah di Indonesia.

Menurut Direktur Bina Akses Pelayanan Keluarga Berencana BKKN dr. Zamhir Setiawan, M.Epid, program Smart Sharing ini akan dimulai pada April 2021. Tujuannya memberikan edukasi seluas-luasnya kepada masyarakat bagaimana mempersiapkan ketahanan kesehatan keluarga untuk mencegah stunting, menurunkan angka kematian ibu melahirkan dan bayi.

“Secara garis besar, program ini akan menggelar tiga jenis kegiatan, yaitu edukasi secara online, edukasi secara offline, dan program intervensi gizi di 2 kabupaten/kota. Untuk kebutuhan ini, Klikdokter menggunakan sarana aplikasi KlikKB sebagai hub atau pusat komunikasi yang digunakan program ini,” paparnya.

Aplikasi KlikKB terkait perencanaan kehamilan, hamil, tumbuh kembang anak, penggunaan kontrasepsi, dan konsultan gratis dengan bidan-bidan secara online. Aplikasi ini dilengkapi dengan fitur untuk bidan, ibu hamil, dan ibu dengan batita. Semua fitur yang ada disediakan guna mengontrol kondisi janin dan nutrisi anak untuk membantu meminimalisasikan risiko stunting.

Direktur KlikDokter Bonny Mateus Anom menambahkan selain melalui aplikasi KlikKB, edukasi akan disampaikan melalui masing-masing media digital yang dimiliki PRENAGEN, BKKBN, dan Klikdokter. Baik di website maupun media sosial, serta secara offline di klinik-klinik dan melaui bidan-bidan.

Edukasi secara daring termasuk infografis dan video edukasi akan dilakukan secara berkala di aplikasi KlikKB, serta situs dan kanal media yang dimiliki BKKBN, PRENAGEN, dan Klikdokter.

Selanjutnya, kolaborasi ini juga akan menggelar rangkaian webinar untuk komunitas bidan dan masyarakat secara umum. “Serta sejumlah kegiatan social media live untuk meningkatkan pemahaman masyarakat terhadap stunting,” tutupnya. [YSN]