Aplikasi pupuk organik dapat meningkatkan efisiensi penggunaan pupuk anorganik karena pupuk organik bersifat lepas lambat (slow release). Kualitas dan komposisi pupuk organik bervariasi tergantung pada bahan dasar kompos dan proses pembuatannya
Aplikasi bahan organik ke dalam tanah dapat meningkatkan kemantapan agregat tanah karena bahan organik menghasilkan senyawa humik yang berperan dalam proses agregasi tanah, menurunkan berat isi tanah, serta memperbaiki porositas tanah dan mengurangi kepadatan tanah sehingga kecepatan infiltrasi tanah meningkat.
Selain berpengaruh terhadap kondisi fisik tanah, aplikasi bahan organik juga mampu meningkatkan populasi mikroorganisme dalam tanah sehingga proses dekomposisi, mineralisasi, dan berbagai proses lainnya dapat berjalan dengan sempurna. Penambahan pupuk organik yang menghasilkan humus dapat pula meningkatkan Kapasitas Tukar Kation (KTK) tanah.
Akhirnya, jalan kembali itu kini sudah semakin terbuka. Apalagi potensi pasar produk organik juga sedemikian terbuka. Dan tak ada alasan untuk tidak mencobanya, karena dapat diaplikasikan meski hanya dengan kemampuan ekonomi yang sangat terbatas.
Video pilihan: