Barisan.co
  • Beranda
  • Opini
  • Analisis
    • Esai
    • Analisis Awalil
    • Perspektif
  • Kolom
  • Khazanah
  • Lifestyle
  • Sosok
  • Sastra
  • Barisan Tv Network
    • Barisan Tv
    • Awalil Rizky
Tak ada hasil
Lihat semua hasil
Barisan.co
Tak ada hasil
Lihat semua hasil
Barisan.co
Tak ada hasil
Lihat semua hasil
Beranda Terkini

Ledakan Kasus Covid-19 di Nepal Nyaris Mirip India

:: Anatasia Wahyudi
8 Mei 2021
dalam Terkini
Ledakan Kasus Covid-19 di Nepal Nyaris Mirip India

Ilustrasi: AP/Niranjan Shrestha.

Bagi ke FacebookCuit di TwitterBagikan ke Whatsapp

BARISAN.CO – Nepal menghadapi situasi yang hampir sama dengan India. Ada ledakan kasus Covid-19 yang, besar kemungkinan, akan memukul Nepal jauh lebih buruk dibanding negara tetangganya.

Pejabat kesehatan Nepal pada awal pekan ini memberi peringatan jika negara itu diambang kehilangan kendali atas wabah Covid-19. Pemerintah Nepal telah mendesak bantuan internasional.

Pada Kamis (6/5/2021), jumlah kasus yang terkonfirmasi sebanyak 9.070. Jumlah korban meninggal dalam dua minggu terakhir sebanyak 400 dan jumlah keseluruhan sejak pandemi ialah 3.500 orang.

Akibat rekor kasus harian tersebut, rumah sakit kehabisan tempat tidur serta oksigen.

BACAJUGA

India Hentikan Sementara Ekspor Vaksin untuk Prioritaskan Warganya

India Hentikan Sementara Ekspor Vaksin untuk Prioritaskan Warganya

19 Mei 2021
Laporan IPPPR: Covid-19 Jadi Bencana Karena Pemimpin Dunia Abai Saran Ilmiah

Laporan IPPPR: Covid-19 Jadi Bencana Karena Pemimpin Dunia Abai Saran Ilmiah

14 Mei 2021

Dikutip dari Associated Press, Kepala Rumah Sakit untuk Pengobatan dan Bedah Lanjutan di Kathmandu, Jyotindra Sharma, mengatakan saat ini tidak ada tempat tidur yang tersedia di rumah sakit manapun yang merawat pasien Covid-19. “Bahkan jikapun tersedia tempat tidur, oksigen sangat langka dan kami tidak sedang berada di puncak krisis.”

Di rumah sakit itu, tempat tidur tambahan dijejalkan agar dapat menampung lebih banyak orang dan satu-satunya cara agar pasien dapat diterima melalui daftar tunggu.

“Dalam situasi ekstrim, orang bisa mati di jalan dan tidak mungkin rumah sakit dapat meningkatkan kapasitasnya sesegara mungkin,” kata Sharma.

Beberapa bulan yang lalu, Nepal telah memberlakukan lockdown dan minggu ini menghentikan penerbangan domestik serta internasional.

“Kami menyerukan komunitas internasional untuk bertindak cepat untuk menghindari bencana manusia. tidak ada yang aman, kecuali semua orang aman,” kata Azmat Ullah dari Federasi Internasional Perhimpunan Palang Merah dan Bulan Sabit Merah, seperti dikutip dari Al Jazeera.

Nepal memiliki lebih sedikit dokter dan memiliki sistem kesehatan yang begitu lemah dibandingkan India.

Negara dengan penduduk sekitar 30 juta jiwa itu hanya memiliki sekitar 1.600 tempat tidur perawatan intensif dan kurang dari 600 ventilator. Dari angka tersebut hanya ada 0,7 dokter per 100.000 orang yang artinya jauh lebih rendah dibandingkan India.

Akan halnya India, pemerintah Nepal mengizinkan serangkaian festival keagaman termasuk Pahan Charhe yang menyebabkan penyebaran virus meluas.

Tuduhan korupsi juga dilontarkan oleh media Nepal yang mengatakan bahwa pemerintah terlambat dan tidak adanya kejelasan untuk memperoleh vaksin dari Serum Institute of India karena dilakukan melalui perantara dengan imbalan komisi yang begitu besar.

Mayoritas rumah sakit yang dikelola oleh pemerintah kewalahan dan menyebabkan orang yang sangat miskin tidak mampu membayar biaya perawatan.

Dikutip dari Guardian, Kepala Unit penelitian klinis di rumah sakit Penyakit Tropis dan Menular Sukraraj dan Teku, Dr Sher Bahadur Pun, mengatakan bahwa mereka seperti sedang berada di zona perang.

“Pasien dirawat di lantai dan halaman,” kata Dr Sher. []

Topik: Covid-19 NepalGelombang Covid-19 India
BagikanTweetSend
Anatasia Wahyudi

Anatasia Wahyudi

POS LAINNYA

Gawai Jadi Barang Populer, Pangsa Pasar Luas dan Terus Berkembang, ini Datanya
Gaya Hidup

Gawai Jadi Barang Populer, Pangsa Pasar Luas dan Terus Berkembang, ini Datanya

28 September 2023
tendangan bebas
Olahraga

Juninho: Spesialis Tendangan Bebas dari Brazil

26 September 2023
aksi luru banyu
Lingkungan

Aksi Luru Banyu JM-PKK Bersama Artis Roy Marten dan PWNU Jateng, Berbicara Nasib Kendeng

25 September 2023
Ambisi Sepak Bola China yang Tak Urung Tuntas
Olahraga

Ambisi Sepak Bola China yang Tak Urung Tuntas

25 September 2023
teater pantura
Esai

Apa Kabar Teater Pantura

24 September 2023
Relevansi Polisi Kuda Mengamankan Suporter, Masihkah Dibutuhkan?
Olahraga

Relevansi Polisi Kuda Mengamankan Suporter, Masihkah Dibutuhkan?

23 September 2023
Lainnya
Selanjutnya
WHO Beri Otorisasi Penggunaan Darurat Vaksin Sinopharm China

WHO Beri Otorisasi Penggunaan Darurat Vaksin Sinopharm China

Dunia Masih Berdebat Terkait Penghapusan Hak Paten Vaksin

Dunia Masih Berdebat Terkait Penghapusan Hak Paten Vaksin

Diskusi tentang post ini

TRANSLATE

TERBARU

Kereta Whoosh
Berita

Kereta Whoosh Bakal Diresmikan 1 Oktober, Kapan Balik Modal?

:: Ananta Damarjati
28 September 2023

Faisal Basri menyebut proyek ini ‘mustahil’ balik modal bahkan sampai kiamat. BARISAN.CO – Presiden Joko Widodo bakal meresmikan pengoperasian Kereta...

Selengkapnya
psikosomatis

Mengenal Psikosomatis, Ciri dan Cara Mengatasinya

28 September 2023
Gawai Jadi Barang Populer, Pangsa Pasar Luas dan Terus Berkembang, ini Datanya

Gawai Jadi Barang Populer, Pangsa Pasar Luas dan Terus Berkembang, ini Datanya

28 September 2023
KAHMI Kota Makassar

Milad ke-57 KAHMI Kota Makassar, Tamsil Linrung: Alumni Harus Aktif Termasuk Bidang Politik

28 September 2023
Kawal Suara TPS, Tim 100 Bakorsi Depok Dikukuhkan

Kawal Suara TPS, Tim 100 Bakorsi Depok Dikukuhkan

28 September 2023
Persepsi dan Literasi Masyarakat terhadap Asuransi Kesehatan

Persepsi dan Literasi Masyarakat terhadap Asuransi Kesehatan

28 September 2023
4 Manfaat Datang Tepat Waktu

4 Manfaat Datang Tepat Waktu

28 September 2023
Lainnya

SOROTAN

Makam Diponegoro
Opini

Perlukah Kita Memindah Makam Pangeran Diponegoro?

:: Ananta Damarjati
25 September 2023

Pengambilan keputusan terkait pemindahan makam seorang pahlawan harus melibatkan kajian yang mendalam. SULIT sekali membayangkan Indonesia tanpa makam Pangeran Diponegoro....

Selengkapnya
Perusahaan Koperasi

DIVVY: Keunggulan Sistem Perusahaan Koperasi

24 September 2023
Koalisi Perubahan vs Non Perubahan = Koalisi Kerakyatan vs Koalisi Kekuasaan

Koalisi Perubahan vs Non Perubahan = Koalisi Kerakyatan vs Koalisi Kekuasaan

22 September 2023
Apakah Keuntungan Itu

Apakah Keuntungan Itu?

21 September 2023
Oligarki yang Menagih Hutang

Masa Lalu, Masa Depan, dan Oligarki yang Menagih Hutang

21 September 2023
Prabowo dan Ganjar Menunggu Godot?

Prabowo dan Ganjar Menunggu Godot?

20 September 2023
  • Tentang Kami
  • Kontak
  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
  • Indeks Artikel

BARISAN.CO © 2020 hak cipta dilindungi undang-undang

Tak ada hasil
Lihat semua hasil
  • Beranda
  • Opini
  • Analisis
    • Esai
    • Analisis Awalil
    • Perspektif
  • Kolom
  • Khazanah
  • Lifestyle
  • Sosok
  • Sastra
  • Barisan Tv Network
    • Barisan Tv
    • Awalil Rizky

BARISAN.CO © 2020 hak cipta dilindungi undang-undang