Scroll untuk baca artikel
Blog

Salman Ketua JTF: Vaksinasi Adalah Modal Sosial Untuk Genjot Pariwisata dan Ekonomi

Redaksi
×

Salman Ketua JTF: Vaksinasi Adalah Modal Sosial Untuk Genjot Pariwisata dan Ekonomi

Sebarkan artikel ini

BARISAN.CO – Komando Resor Militer (Korem) 061/Surya Kancana berkolaborasi dengan berbagai pihak yang salah satunya dengan organisasi pecinta alam, Mandalawangi Bergerak menggalakan vaksinasi kepada masyarakat di Kaki Gunung Gede Pangrango, yakni wilayah Cibodas, Salabintana, dan Gunung Putri.

Dalam Program Serbuan Vaksinasi Indonesia ini, target pemberian vaksin di tiga titik tersebut adalah untuk 3.000 orang. Namun, tercatat hingga 22 Agustus 2021 sudah 321.214 orang yang telah menerima vaksin.

Ketua Mandalawangi Bergerak, Rahmi Hidayati mengatakan bahwa, dukungan untuk penyediaan vaksin didapat dari pihak TNI. Pendataan peserta dibantu oleh aparat desa serta aktivis kegiatan alam setempat. Sementara untuk pelaksanaan di lapangan difasilitasi oleh Balai Besar Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP).

Ketua Jakarta Tourism Forum (JTF), Salman Dianda Anwar sangat mendukung dan mengapresiasi program vaksinasi yang dilaksanakan dengan cara kolaborasi tersebut.

“Saya sangat mengapresiasi dan mendukung program tersebut. Ini adalah modal sosial yang dimiliki bangsa kita yang sering kita sebut dengan gotong royong,” ujar Salman kepada tim Barisan.co, Minggu (12/09/2021).

Salman menuturkan, Pandemi Covid-19 yang tidak pernah terbayangkan sebelumnya dan melanda semua belahan dunia dalam waktu yang bersamaan dengan skala yang massif, sehingga menurutnya, mau tidak mau semua pihak harus bersama menghadapi. Terlebih dampak pandemi cukup besar dan sangat terasa di berbagai sektor kehidupan.

Dengan adanya pemberian vaksin ini, lanjut Salman, selain untuk meningkatkan imunitas tubuh, vaksin juga mengurangi risiko yang bersifat fatal bagi masyarakat. Oleh karenanya, Salman berharap semoga dengan adanya pemberian vaksinasi ini kepada seluruh masyarakat di kaki Gunung Gede Pangrango tersebut bisa menjadi awal penyiapan masyarakat untuk menerima kunjungan wisata di alam terbuka.

“Kita berharap bisa menjaga antara aspek kesehatan masyarakat dan ekonomi masyarakat dalam situasi yang sulit seperti saat ini. Oleh karenanya, sebagai masyarakat yang ingin aman dan memiliki imun yang relatif kuat saya mengupayakan dan bahkan menggalang asosiasi-asosiasi lingkup pariwisata dan ekonomi kreatif di DKI Jakarta untuk kolaborasi melakukan vaksinasi bagi anggota-anggotanya, alhamdulillah kini sudah berjalan dosis kedua,” tambah Salman. [rif]