Barisan.co
Tak ada hasil
Lihat semua hasil
Barisan.co
Tak ada hasil
Lihat semua hasil
Barisan.co
Tak ada hasil
Lihat semua hasil
Beranda Fokus

Habis-habisan Sektor Pendidikan

:: Redaksi Barisan.co
9 Februari 2021
dalam Fokus
Habis-habisan Sektor Pendidikan

Ilustrasi barisan.co/Bondan PS

Bagi ke FacebookCuit di TwitterBagikan ke Whatsapp

BARISAN.CO – Setahun adalah rentang yang cukup untuk membuat orang beringsang melihat dunia pendidikan tak kunjung beres. Perubahan sistem dari tatap muka ke daring yang serba bermasalah itu, masih terus menggantungkan pertanyaan: jika pembelajaran demikian tidak efektif, bukankah mustahil tercapai hasil belajar berkualitas?

Asumsi di balik pertanyaan tersebut memang pelik, tapi sangat beralasan. Lebih dari itu, banyak pihak bahkan sudah khawatir, dengan mulai dibicarakannya tentang satu ‘generasi yang hilang’.

Faktanya, anak-anak generasi didikan hari ini telah mengalami penurunan kemampuan belajar. Seberapa besar degradasi itu dapat disimak melalui satu publikasi Bank Dunia: “Simulating the Potential Impacts of Covid-19 School Closures on Schooling and Learning Outcomes: A Set of Global Estimates”.

Publikasi tersebut memakai PISA sebagai acuan. PISA (Programme for International Student Assesment) adalah penilaian internasional untuk mengetahui, memonitor, dan membandingkan hasil pendidikan dalam soal literasi membaca, literasi matematika, dan literasi sains siswa di masing-masing negara.

BACAJUGA

Junta Militer

Dua Tahun Myanmar di Bawah Junta Militer, Lebih dari 2.900 Warga Sipil Tewas

5 Februari 2023
Rohingya

Eksodus Jutaan Rakyat Myanmar & Kekacauan Negeri Pagoda Emas yang Belum Selesai

5 Februari 2023

Dalam skala optimistis, rata-rata siswa diprediksi kehilangan 7 poin PISA akibat peralihan sekolah tatap muka ke daring. Di skala menengah, siswa kehilangan 16 poin. Sementara skala pesimistis, siswa akan kehilangan 27 poin. Meski berbeda bobot poin, ketiganya sama-sama mencatatkan kehilangan.

Menjadi teramat penting pemerintah hadir di sini. Saat nyaris tidak ada lagi unsur pendidikan yang berkutik di hadapan pandemi, peran negara sekurang-kurangnya diharapkan mampu membuat situasi tidak bertambah buruk. Namun di sinilah masalahnya.

Tahun 2020, anggaran pendidikan yang dikelola kemendikbud hanya terealisasi 91,61%, jauh di bawah rata-rata kementerian/lembaga yaitu 94,60%. Padahal, banyak orang berharap kemendikbud dapat maksimal selama pandemi. Tapi ternyata kinerjanya tahun 2020 itu, bahkan lebih kecil dari tahun 2019 yang mencatatkan realisasi 97,60%.

Tentu 2021 diharapkan terjadi tahun perbaikan. Meskipun anggaran Kemendikbud 2021 (Rp81,5 triliun) lebih kecil dari 2020 (Rp86,2 triliun), banyak yang menginginkan Menteri Nadiem Makarim dapat menyentuh isu-isu fundamental pendidikan, terutama meningkatkan kemampuan high order thinking skills para siswa di tengah iklim pembelajaran yang berubah.

Hari ini di tengah keterbatasan sarana dan prasarana, masih ditemukan pelajaran sarat beban yang prosesnya menjemukan, guru yang tidak kompeten dan tidak profesional, sumber daya penunjang yang tidak memadai, sistem penilaian pendidikan yang tidak efektif, dan sebagainya. Dan kombinasi dari hal-hal tersebut menyumbang penurunan kemampuan belajar siswa.

Masih banyak hal akan terjadi. Kemungkinan bahwa 2021 lebih buruk dari tahun lalu juga masih merupakan potensi terbuka. Dalam hal ini, negara perlu semakin sensitif dengan keadaan yang ada di lapangan, dengan pemetaan yang baik, dengan perencanaan yang strategis, dan visi universal yang gamblang terkait masa depan generasi berikutnya. []

———-

Indeks Laporan:

  1. Habis-habisan Sektor Pendidikan
  2. Sejak Awal, Sekolah Daring Adalah Tekanan Bagi Siswa
  3. Paradigma Pendidikan Talenta: Anak Berbakat dan Berkarakter
  4. Pentingnya Persiapan Mental Anak Menyambut Sekolah Tatap Muka

Penulis: Ananta Damarjati

Topik: FokusPendidikan
Redaksi Barisan.co

Redaksi Barisan.co

Media Opini Indonesia

POS LAINNYA

Junta Militer
Fokus

Dua Tahun Myanmar di Bawah Junta Militer, Lebih dari 2.900 Warga Sipil Tewas

5 Februari 2023
Rohingya
Fokus

Eksodus Jutaan Rakyat Myanmar & Kekacauan Negeri Pagoda Emas yang Belum Selesai

5 Februari 2023
Opium Myanmar
Fokus

Ekonomi Terpuruk, Rakyat Myanmar Berbondong Tanam Opium

5 Februari 2023
Hari Anti-Hukuman Mati
Fokus

Makin Banyak Negara yang Hapus Hukuman Mati

9 Oktober 2022
Suud Rusli Terpidana Mati
Fokus

Suud Rusli Menanti Hukuman Mati

9 Oktober 2022
Anti Hukuman Mati
Fokus

Milenial Memandang Hukuman Mati

9 Oktober 2022
Lainnya
Selanjutnya
imlek

Berhari-Hari Hujan Sesudah Itu Imlek

Relawan Banjir Semarang

Banjir Semarang, Potret Bencana Ekologis dan Tata Ruang Kota

Diskusi tentang post ini

TRANSLATE

TERBARU

arti imma'ah

Jangan Menjadi Kelompok Imma’ah, Berikut Arti dan Penjelasannya

8 Februari 2023
Ari Lasso Suka Makan Kurma

Asupan Nutrisi dan Energi Sebelum Manggung, Ari Lasso Suka Makan Kurma

8 Februari 2023
NU modern

Wapres Harapkan NU Lebih Modern Sesuai Perkembangan Zaman

7 Februari 2023
Wakil Rektor PTIQ Jakarta Ali Nurdin Minta KPU dan Bawaslu Gelar Pemira Berbasis Al-Qur’an

Wakil Rektor PTIQ Jakarta Ali Nurdin Minta KPU dan Bawaslu Gelar Pemira Berbasis Al-Qur’an

7 Februari 2023
pencatat

Pencatat Berpikiran Besar

7 Februari 2023
Pesta Rakyat Dewa 19, Sebuah Catatan dari JIS

Pesta Rakyat Dewa 19, Sebuah Catatan dari JIS

7 Februari 2023
Negara Partitokrasi

Negara Partitokrasi, dan Kewajiban Menolak Perilaku Anti Demokrasi

7 Februari 2023

SOROTAN

Pesta Rakyat Dewa 19, Sebuah Catatan dari JIS
Opini

Pesta Rakyat Dewa 19, Sebuah Catatan dari JIS

:: M Chozin Amirullah
7 Februari 2023

KONSER Dewa 19 bertajuk Pesta Rakyat akhirnya digelar pada Sabtu, 4 Februari 2023. Konser ini awalnya akan digelar pada 12...

Selengkapnya
Negara Partitokrasi

Negara Partitokrasi, dan Kewajiban Menolak Perilaku Anti Demokrasi

7 Februari 2023
Ajip Rosidi, Anies Baswedan dan Buku

Ajip Rosidi, Anies Baswedan dan Buku

7 Februari 2023
George Orwell, KTP dan Indonesia

George Orwell, KTP dan Indonesia

6 Februari 2023
Minyak Kita atau Minyak Ente?

Minyak Kita atau Minyak Ente?

5 Februari 2023
Dahulu Aku Anggota HMI, Kini Berupaya Hidup Pantas Sebagai Alumni HMI

Dahulu Aku Anggota HMI, Kini Berupaya Hidup Pantas Sebagai Alumni HMI

5 Februari 2023
  • Tentang Kami
  • Kontak
  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
  • Indeks Artikel

BARISAN.CO © 2020 hak cipta dilindungi undang-undang

Tak ada hasil
Lihat semua hasil
  • Terkini
  • Senggang
  • Fokus
  • Opini
  • Kolom
    • Esai
    • Analisis Awalil Rizky
    • Pojok Bahasa & Filsafat
    • Perspektif Adib Achmadi
    • Kisah Umi Ety
    • Mata Budaya
  • Risalah
  • Sastra
  • Khazanah
  • Sorotan Redaksi
  • Katanya VS Faktanya
  • Video

BARISAN.CO © 2020 hak cipta dilindungi undang-undang